PURWOREJO, suaramerdeka.com - Tanaman padi siap panen seluas 44 hektar di Desa Krandengan, Kecamatan Bayan, Purworejo, rusak, menyusul tergenangnya persawahan akibat banjir yang melanda Sungai Jali dan Sungai Dulang. Karena rendaman air itu maka sekitar 50 persen padi diperkirakan akan gagal panen di musim tanam pertama ini.
Menurut Kepala Desa Krandegan, Darwoto, banjir di kedua sungai itu mulai melanda sekitar pukul 23.00 WIB, Minggu (1/1). Tak hanya Desa Kradegan, tapi di desa-desa lain seperti Pogung Kalangan, Jolo dan desa-desa lain juga ikut terendam.
Pada Senin (2/1) aparat TNI sudah menyalurkan bantuan makanan berupa mi instan, sementara warga juga masih membersihkan rumah mereka akibat banjir dengan ketinggian lutut orang dewasa.
Karena tertutupnya akses ke sejumlah desa akibat banjir, beberapa sekolah SD diliburkan sementara sampai air akan surut kembali.
Banjir yang sama juga melanda beberapa Desa di Klaten, di mana anak Sungai Bengawan Solo meluap, sehingga air menggenangi 5 kecamatan.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara Mudah, Cepat Dan Tanpa Resiko Membuat Uang Secara Online, Ikutan Gabung yuk ! Klik Disini !
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca juga :
-Longsor Lumpuhkan Jalur Wonosobo-Purworejo